Community DevelopmentPerjuangan Mulyono Hadapi Pembelajaran Jarak Jauh

January 7, 2021by gagas0

Sudah 25 tahun usia pengabdian Pak Mulyono di dunia pendidikan. Beliau mengajar di kelas 5 MI NU Darul Ulum Sambirobyong, Tulungagung. Kalaulah dihitung, masa pengabdiannya sama dengan sepertiga usia kemerdekaan negara kita. Pribadinya murah senyum, dan senang bercerita,

“Saya lebih suka dipanggil Mulyono daripada dipanggil Mul”, cerita beliau saat pelatihan Gizi Seimbang dan PHBS JAPFA For Kids Desember lalu. Usia pengabdian yang bukan sebentar itu, membiasakan Pak Mulyono mengajar dengan cara konvensional, tanpa gawai. Meski tanpa perangkat yang canggih, ia tetap mampu menjunjung tinggi pendidikan karakter dalam setiap mata pelajarannya. Namun, hal inilah yang menjadi salah satu batu kerikil saat pandemi melanda.

Saat ditanya mengenai kesulitan mengajar selama pandemi, Pak Mulyono lugas menjawab, “Saya kesulitan untuk beradaptasi dengan teknologi. Mulai dari belajar mengoperasikan laptop, menggunakan aplikasi seperti Zoom, Google meet, WhatsApp dan berbagai aplikasi pendukung PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) lainnya.”

Pak Mulyono kerap merasa bahwa belajar dengan gawai dan jarak jauh membuatnya tidak bisa mendidik karakter siswanya dengan maksimal. Ia sangat bergantung pada bantuan orang tua di rumah, dan kesadaran siswa tersebut. Ditambah lagi dengan kemampuannya menggunakan teknologi masih belum lihai. Pak Mulyono sempat ada di titik putus asa. Rasa-rasanya tidak tahu harus seperti apa menghadapi kondisi pembelajaran jarak jauh.

Beruntungnya, Pak Mulyono berada di lingkungan yang tepat. Budaya saling bantu dari sesama pendidik, mendorong Pak Mulyono untuk belajar menggunakan aplikasi seperti Zoom, PowerPoint, Video Call, dan lain sebagainya. “Izin mengumpulkan lebih lama ya mbak, saya butuh waktu untuk RPP Merdeka Belajar”, respon beliau saat mendapat tugas di pelatihan Pelatihan Penyusunan RPP Merdeka Belajar dari JAPFA For Kids. Pak Mulyono tetap semangat, meskipun waktu yang dibutuhkannya lebih lama.

Filosofi pendidikan tentang merdeka dalam belajar, adalah salah satu motivasi Pak Mulyono untuk mengejar ketertinggalannya. Materi ini beliau dapatkan dalam pelatihan Metode Mengajar Kreatif dari program JAPFA For Kids beberapa waktu lalu. Bahwasanya perubahan tidak dapat dicegah dan zaman pasti berganti. Sebagai pendidik, harus cepat beradaptasi untuk kebaikan siswa-siswa di sekolah Pak Mulyono.

“Tidak hanya murid yang belajar, namun saya sebagai guru juga terus belajar supaya bisa memberikan yang terbaik untuk siswa-siswa saya, terutama saat pendemi seperti sekarang.” (afs)

___

Cerita adalah bagian dari program JAPFA For Kids Anak Indonesia Bersih dan Sehat yang dikelola bersama oleh PT Gagas Inspirasi Nusantara untuk PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *